SENI KRIYA KERAMIK
# Pengertian
Keramik pada awalnya berasal dari bahasa Yunani keramikos yang artinya suatu karya seni yang terbuat dari bahan bukan logam yang sifatnya an-organik dan padat yang dibentuk sedemikian rupa kemudian dibakar pada suhu tertentu agar tahan dan keras.
# Bahan
l Tanah liat atau Clay.
l Pasir, umumnya sebagai bahan pengisi.
l Feldspar, sebagai bahan pengikat.
l Kaolin, merupakan tanah liat putih.
l Kuarsa, adalah mineral dari bebatuan beku.
# Alat
l Kayu bulat/penggiling berguna untuk membuat lempengan.
l Meja putar berguna untuk membuat keramik bentuk lingkaran atau silinder.
l Tali pemotong berguna untuk memotong tanah liat atau mengambil keramik yang masih basah dari meja putar.
l Cetakan biasanya terbuat dari gips. bentuknya persis seperti model yang akan kita buat.
l Butsir berguna untuk membantu pembentukan tanah liat.
l Pisau pahat berguna untuk membuat dekorasi pada keramik.
l Sudip berguna untuk membuat hiasan saat tembikar masih basah.
l Tungku pembakaran berguna untuk membakar keramik yang sudah kering atau keramik berglasir.
# Teknik
l Teknik Pijit Tekan
Teknik pijit tekan (pinch) adalah teknik pembentukan badan keramik secara manual. Caranya tanah liat dipijit tekan dari bentuk bola menjadi bentuk yang diinginkan dengan menggunakan jari-jari tangan. Cara membuat keramik dengan teknik pijit tekan antara lain sebagai berikut.
l Teknik Pilin
Teknik pilin (coil) adalah teknik pembentukan badan keramik secara manual caranya tanah liat digulung hingga terbentuk pilinan tanah. Cara membuat keramik dengan teknik pilin antara lain sebagai berikut.
l Teknik Lempengan
Teknik lempengan (slab) adalah teknik pembentukan badan keramik secara manual dengan membentuk lempengan menggunakan rol. Lempengan digunakan untuk membuat karya keramik yang berbentuk persegi atau silinder.
l Teknik Cetak
Teknik pembentukan dengan acuan alat cetak dapat digunakan untuk memproduksi produk kerajinan keramik dalam jumlah yang banyak, dan waktu relatif singkat dengan bentuk dan ukuran yang sama pula. Teknik cetak meliputi: cetak padat dengan teknik press (tekan) dan cetak basah atau cair dengan teknik cor.
# Proses Pembuatan
l PengolahanBahan
Dalam proses ini harus dilakukan antara lain pengurangan ukuran butir, penyaringan, pencampuran, pengadukan (mixing), dan pengurangan kadar air.
l Pembentukan
Tahap pembentukan adalah tahap mengubah bongkahan badan tanah liat plastis menjadi benda-benda yang dikehendaki.
l Pengeringan
Tujuan utama dari tahap ini adalah untuk menghilangkan air plastis yang terikat pada badan keramik.
l Pembakaran
Pembakaran merupakan inti dari pembuatan keramik dimana proses ini mengubah massa yang rapuh menjadi massa yang padat, keras, dan kuat dengan suhu tinggi.
l Pengglasiran
Benda keramik biskuit dilapisi glasir dengan cara dicelup, dituang, disemprot, atau dikuas. Untuk benda-benda kecil-sedang pelapisan glasir dilakukan dengan cara dicelup dan dituang; untuk benda-benda yang besar pelapisan dilakukan dengan penyemprotan.
No comments:
Post a Comment