Translate

Monday 28 September 2020

RANGKUMAN EXPOSURE DALAM FOTOGRAFI


 EXPOSURE DALAM FOTOGRAFI

 

# Pengertian

 

Exposure adalah banyak sedikitnya paparan dari cahaya yang nantinya akan bisa diterima oleh sensor yang ada di sebuah kamera agar bisa mendapatkan gambar dan juga foto yang bagus.

Menurut thefreedictionary.com arti exposure adalah :  The act of exposing sensitized photographic film or plate.

 

# Jenis

Under Exposure
Under exposure adalah kurangnya cahaya yang masuk ke dalam sensor, sehingga gambar yang dihasilkan akan gelap.

Normal Exposure
Normal exposure adalah kondisi cahaya yang masuk ke dalam sensor cenderung pas dan sesuai dengan kondisi obyek pada waktu di foto.

Over Exposure
Over exposure adalah ini kebalikan dari under exposure jadi cahaya yang masuk kedalam sensor sangat berlebih sehingga menghasilkan hasil yang sangat terang sekali.

 

# Fungsi

 

Mengukur intensitas cahaya yang masuk ke dalam kamera.

Menghasil yang dihasilkan sesuai kemauan fotografer.

Menjadi satu hal yang akan membuat foto bisa terlihat lebih bagus atau bahkan menjadi lebih jelek nantinya.

 

# Faktor Penentu

 

Aperture

Untuk kontrol yang satu ini akan menentukan besar kecilnya lubang rana yang ada di dalam kamera saat pengambilan gambar atau foto. Semakin besar bukaan lensa (f-number semakin kecil) akan mempengaruhi 2 hal berikut :

Foto yang dihasilkan akan semakin terang karena jumlah cahaya yang masuk semakin banyak;

Depth of field / ruang tajam semakin sempit sehingga background foto yang dihasilkan lebih bokeh / blur, dan sebaliknya.

 

Shutter Speed

Pengaturan shutter speed ini akan menentukan berapa lama nantinya kamera akan terkena cahaya saat melakukan pengambilan gambar.

ISO

Secara definisi ISO adalah ukuran tingkat sensifitas sensor kamera terhadap cahaya. Semakin tinggi setting ISO maka semakin sensitif sensor kamera terhadap cahaya.Untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang pengaturan ISO, coba bayangkan sekumpulan semut pekerja.

Sebuah ISO adalah sebuah semut pekerja, jika kamera diatur ke ISO 100, artinya kamu memiliki 100 semut pekerja; dan

Jika kamera diatur ke ISO 200, artinya kamu memiliki 200 semut pekerja.

Tugas setiap semut pekerja adalah memungut cahaya yang masuk melalui lensa dan bertugas membuat gambar.

 

# Perumpamaan Segitiga Eksposur

Mungkin jalan yang paling mudah dalam memahami exposure adalah dengan memberikan sebuah perumpamaan. Dalam hal ini kita umpamakan segitiga exposure seperti halnya sebuah keran air.

Shutter speed bagi saya adalah berapa lama kita membuka keran

Aperture adalah  seberapa lebar kita membuka keran

ISO adalah kuatnya dorongan air

Sementara air yang mengalir melalui keran tersebut adalah cahaya yang diterima sensor kamera.

 

# Cara Mendapatkan Exposure Triangle Yang Tepat

Selalu usahakan menggunakan ISO dengan angka paling kecil. Dengan menggunakan ISO yang kecil, maka foto akan terlihat lebih bersih (tidak grainy). Warna yang ada di dalam foto juga akan menjadi lebih keluar lagi. Untuk pengambilan foto di outdoor, pilih ISO 100-400. Untuk indoor, ISO 400-3200, sedangkan dalam kondisi gelap, ISO 1600+ bisa menjadi pilihan Anda.

Shutter speed yang lambat  bisa membuat foto menjadi goyang/shaking karena tangan yang menggenggam kamera biasanya sulit untuk tidak bergerak sama sekali.  Untuk itu, gunakan penyangga/tripod.

Untuk penggunaan shutter speed yang lebih cepat, gunakan apertures yang lebih besar dan ISO yang lebih tinggi. Dengan begitu, cahaya yang masuk juga bisa mencukupi untuk pengambilan foto.

 

# Sumber

 

https://gofotografer.com/pengertian-exposure-dalam-fotografi/

https://www.diykamera.com/pengertian-exposure/

http://www.saveseva.com/mengenal-eksposure-dalam-fotografi/

https://www.kamerashot.com/memahami-iso-fotografi/

https://kelasfotografi.wordpress.com/2013/08/29/memahami-exposure-shutter-speed-aperture-iso-dalam-fotografi/

https://www.jpckemang.com/articles/berikut-arti-atau-defenisi-exposure-dalam-fotografi-#:~:text=Berikut%20Arti%20atau%20Defenisi%20Exposure%20Dalam%20Fotografi&text=Pada%20dasarnya%2C%20exposure%20adalah%20banyaknya,gambar%20yang%20dihasilkan%20dari%20kamera.

Thursday 24 September 2020

RANGKUMAN SENI KRIYA KERAMIK



 SENI KRIYA KERAMIK

 

# Pengertian

Keramik pada awalnya berasal dari bahasa Yunani keramikos yang artinya suatu karya seni yang terbuat dari bahan bukan logam yang sifatnya an-organik dan padat yang dibentuk sedemikian rupa kemudian dibakar pada suhu tertentu agar tahan dan keras.

 

# Bahan

Tanah liat atau Clay.

Pasir, umumnya sebagai bahan pengisi.

Feldspar, sebagai bahan pengikat.

Kaolin, merupakan tanah liat putih.

Kuarsa, adalah mineral dari bebatuan beku.

 

# Alat

Kayu bulat/penggiling berguna untuk membuat lempengan.

Meja putar berguna untuk membuat keramik bentuk lingkaran atau silinder.

Tali pemotong berguna untuk memotong tanah liat atau mengambil keramik yang masih basah dari meja putar.

Cetakan biasanya terbuat dari gips. bentuknya persis seperti model yang akan kita buat.

Butsir berguna untuk membantu pembentukan tanah liat.

Pisau pahat berguna untuk membuat dekorasi pada keramik.

Sudip berguna untuk membuat hiasan saat tembikar masih basah.

Tungku pembakaran berguna untuk membakar keramik yang sudah kering atau keramik berglasir.

 

# Teknik

Teknik Pijit Tekan

Teknik pijit tekan (pinch) adalah teknik pembentukan badan keramik secara manual. Caranya tanah liat dipijit tekan dari bentuk bola menjadi bentuk yang diinginkan dengan menggunakan jari-jari tangan. Cara membuat keramik dengan teknik pijit tekan antara lain sebagai berikut.

Teknik Pilin

Teknik pilin (coil) adalah teknik pembentukan badan keramik secara manual caranya tanah liat digulung hingga terbentuk pilinan tanah. Cara membuat keramik dengan teknik pilin antara lain sebagai berikut.

Teknik Lempengan

Teknik lempengan (slab) adalah teknik pembentukan badan keramik secara manual dengan membentuk lempengan menggunakan rol. Lempengan digunakan untuk membuat karya keramik yang berbentuk persegi atau silinder.

Teknik Cetak

Teknik pembentukan dengan acuan alat cetak dapat digunakan untuk memproduksi produk kerajinan keramik dalam jumlah yang banyak, dan waktu relatif singkat dengan bentuk dan ukuran yang sama pula. Teknik cetak meliputi: cetak padat dengan teknik press (tekan) dan cetak basah atau cair dengan teknik cor.

 

# Proses Pembuatan

PengolahanBahan

Dalam proses ini harus dilakukan antara lain pengurangan ukuran butir, penyaringan, pencampuran, pengadukan (mixing), dan pengurangan kadar air.

Pembentukan

Tahap pembentukan adalah tahap mengubah bongkahan badan tanah liat plastis menjadi benda-benda yang dikehendaki.

Pengeringan

Tujuan utama dari tahap ini adalah untuk menghilangkan air plastis yang terikat pada badan keramik.

Pembakaran

Pembakaran merupakan inti dari pembuatan keramik dimana proses ini mengubah massa yang rapuh menjadi massa yang padat, keras, dan kuat dengan suhu tinggi.

Pengglasiran

Benda keramik biskuit dilapisi glasir dengan cara dicelup, dituang, disemprot, atau dikuas. Untuk benda-benda kecil-sedang pelapisan glasir dilakukan dengan cara dicelup dan dituang; untuk benda-benda yang besar pelapisan dilakukan dengan penyemprotan.

Sunday 20 September 2020

RANGKUMAN SEJARAH SINGKAT PERKEMBANGAN SENI KRIYA


 

Seni kriya sudah berkembang dari masa kemasa, semua mengalami tahapan berbeda sampai pada seni kriya yang kita ketahui saat ini. Hal ini di pengaruhin pandangan masyarakat yang hidup pada zaman tersebut. Selengkapnya kita akan membahas urutan perkembangan seni kriya. Dari masa klasik, mdaya, modern, dan masa kini.

Pada masa kriya klasik para kriyawan keraton menghasilkan karya seni dengan ketekunan dan konsep filosofi tinggi serta menghasilkan produk bernilai seni yang diistimewakan.Terdapat pola pikir nilai spiritual, religius, serta magis dalam benda kriya. Di samping itu kriya juga didukung oleh tatanan budaya tradisional yang mencerminkan jiwa zaman. Kriya adalah seni murni yang diagungkan pada zaman klasik.

Di zaman madya islam, pemanfaatan kriya sudah mulai cenderung bergeser ke nilai gunanya. Nilai religius serta magis mulai hilang karena pengaruh Islam. Tetapi nilai  spiritual dan tradisi dari budaya nusantara tetap di gunakan. Benda yang dihasilkan cenderung masih sama seperti pada zaman klasik.

Lalu pada zaman modern (kolonialisasi belanda), kriya semakin berfungsi sebagai benda pakai sehari-hari yang di pandang sebelah mata nilai artistiknya. Disini pengaruh asing mulai menguat dan kriya kalah bersaing terhadap cabang seni lain seperti seni lukis yang menjadi media utama di masa itu.

Kriya semakin bertambah zaman identik dengan kerajinan tangan yang memiliki nilai guna. Namun sebetulnya kriya juga dapat menjadi media seni murni (tidak bernilai guna). Hal tersebut terjadi karena perkembangan zaman menuntut segala hal untuk dapat di produksi dengan cepat dan terjual dalam jumlah yang banyak. Padahal sebelumnya kriya adalah karya seni adiluhung yang memiliki nilai tradisi tinggi.

Kriya hari ini kembali di apresiasi semestinya dan tidak di kategorikan seperti dahulu kala. Bahkan banyak seniman murni lokal maupun internasional dapat bersaing dengan mengusung kriya sebagai produk karyanya.

Selain itu kriya juga dapat bersaing dengan produk yang diproduksi secara massal. Kriya memiliki nilai lebih dari segi tradisi dan keterampilann ya. Misalnya kriya dapat menjadi oleh-oleh khas daerah tertentu, menjadi produk eksklusif yang bernilai lebih tinggi karena hanya di produksi dalam jumlah yang terbatas (tidak pasaran). sudah banyak platform media yang
mewadahi produk kerajinan tangan untuk dapat bersaing di pasar internasional.

Monday 14 September 2020

ARTIKEL SENI KRIYA

 


Resume Seni Kriya


# Pengertian
Adalah jenis karya seni yang dihasilkan dengan memanfaatkan keterampilan
tangan manusia dimana karya tersebut memperhatikan nilai estetika/
keindahan dan juga aspek fungsional.
Secara etimologis, istilah Kriyadiambil dari bahasa Sanskerta,
yaitu Kryayang mengandung arti mengerjakan. Pada perkembangannya,
kata dari istilah ini menjadi bertambah, diantaranya karya, kerja, dan kriya.
Namun ketiga kata tersebut masih mengandung makna yang sama
Jadi, pengertian seni Kriya adalah seni kerajinan tangan dimana proses
pembuatannya menggunakan tangan manusia (hand made) dan
membutuhkan keterampilan khusus. Dan bentuk seni rupa terapan
nusantara yang sudah dikenal sejak jaman nenek moyang.
Contoh : barang perhiasan, furniture, pakaian, dan lain sebagainya.
# Tujuan
Sebagai benda yang kita pakai, Seni kriya yang diciptakan mengutamakan
fungsinya. Sebagai benda hias, Seni kriya yang dibuat adalah sebagai hiasan
atau pajangan. Jenis ini lebih mengutamakan keindahan da keunikan. Unsur
kegunaan atau aspek fungsi di kesampingkan. Sebagai benda mainan, Seni
kriya yang dibuat untuk digunakan sebagai alat bermain.

# Jenis (Menurut Bapak Muria)
Kriya-seni
Adalah bidang kekriyaan yang wilayah kerjanya menekankan penciptaan
karya-karya untuk kepentingan ekspresi yang bersifat personal dengan
berlandaskan pada pemanfaatan unsur-unsur tradisi yang ada pada kriya.
Kriya-disain
Adalah bidang kekriyaan yang wilayah kerjanya menekankan penciptaan
karya-karya untuk pemenuhan (pelayanan) kebutuhan masal yang produknya
merupakan hasil perpaduan dari pemanfaatan unsur-unsur tradisi yang ada pada
kriya dengan dilandasi adaptasi prinsip-prinsip perancangan (desain).
Kriya-kerajinan
Adalah bidang kekriyaan yang wilayah kerjanya menekankan penguasaan
keterampilan teknik untuk kepentingan produksi dan reproduksi benda-benda
kriya.
# Fungsi
Sebagai Hiasan
Dalam hal ini maka sebuah karya seni lebih mengutamakan nilai (estetika)
keindahannya daripada nilai fungsinya. Contohnya adalah lukisan, foto dan
berbagai benda pajangan lainnya.
Sebagai Benda Pakai
Sebagai benda pakai, tentu saja seni ini lebih mengutamakan fungsinya untuk
digunakan dibandingkan nilai keindahannya. Contoh seni rupa kriya yang
berfungsi sebagai benda pakai adalah pakaian, senjata dan peralatan rumah
tangga.
Sebagai Benda Mainan
Sebagai mainan, seni ini berfungsi untuk menghibur siapapun yang
membutuhkannya. Dalam hal ini seni rupa kriya memiliki nilai keindahan dan
juga nilai fungsi yang sepadan.

Saturday 12 September 2020

RANGKUMAN MATERI FOTOGRAFI



ARTIKEL FOTOGRAFI

# Pengertian

Fotografi  (dari bahasa Inggris: photography, yang berasal dari kata dalam bahasa Yunani yaitu Photos: cahaya dan Grafo: Melukis) adalah proses melukis/menulis dengan menggunakan media cahaya. 

Fotografi berarti proses atau metode untuk menghasilkan gambar atau foto dari suatu obyek dengan merekam pantulan cahaya yang mengenai obyek tersebut pada media yang peka cahaya. Alat paling populer untuk menangkap cahaya ini adalah kamera. Tanpa cahaya, tidak ada foto yang bisa dibuat.

# Lahirnya 

Pada tahun 1839 atau abad ke-19 di Perancis diresmikan sebagai tahun awal lahirnya fotografi.

Fotografi diresmikan sebagai sebuah terobosan teknologi baru  yang menghasilkan sebuah rekaman dua dimensi seperti yang terlihat oleh indera penglihatan serta dapat dibuat secara permanen.

# Prinsip

Prinsip dalam fotografi adalah memfokus kan cahaya dengan bantuan pembiasan sehingga mampu membakar medium penangkap cahaya.

Medium (film) yang telah dibakar dengan ukuran luminitas cahaya yang tepat akan menghasilkan bayangan identik dengan cahaya yang memasuki medium pembiasan (selanjutnya disebut lensa).

# Jenis

Abstrak

Foto yang objeknya mengutamakan keindahan komposisi, permainan bentuk dan warna, elemen grafis dan tekstur. Tidak menampilkan objek secara jelas, penyampaian ide melalui bentuk, warna, dan lekuk. Intinya, fotografi abstrak menkomunikasikan kepada orang yang melihat melalui emosi.


Art (seni)

Fotografi seni adalah aktivitas fotografi yang menghasilkan karya-karya foto yang penuh dengan nilai-nilai estetika seni atau art. Karya fotografi seni itu sekarang populer dengan sebutan foto seni (fine art).

 

Still life

Fotografi still life adalah fotografi yang objeknya benda mati, tidak bergerak. Di jenis fotografi ini, fotografer dapat mengatur posisi objek atau sekelompok objek, latar belakangnya dan mengatur pencahayaannya dengan bebas.

 

Arsitektur

Fotografi bangunan merupakan hasil karya fotografi yang dapat menampilkan tidak hanya kepentingan dokumentasi namun juga estetika dalam hal arsitektural, seni, ekspresi, komunikasi, etika, imaginasi, abstraksi, realita, emosi, harmoni, drama, waktu dan kejujuran serta dimensi yang tersirat.

 

Interior

Objek utama adalah interior ruangan, dan berbeda dengan kategori Arsitektur yang lebih menonjolkan unsur eksterior.


Budaya

Fotografi ini memotret  fenomena kebudayaan yang ada di masyarakat.

 

Fashion

Foto-foto busana yang dirancang khusus dan dikenakan oleh model foto, bisa berupa foto di catwalk, studio atau lokasi khusus, dan berbeda dengan kategori model yang tidak menonjolkan unsur-unsur detail busana.

 

Model

Foto yang menampilkan model foto, tanpa penekanan pada unsur fashion.


Humor

Foto yang mengandung unsur humor.

 

Komersial

Foto yang bertujuan untuk kebutuhan komersial.

 

Landscape

Foto yang objeknya adalah pemandangan alam yang unsur utamanya berupa unsur-unsur seperti tanah, air, langit atau kombinasi ketiganya, dan berbeda dengan kategori Nature yang menonjolkan objek-objek berupa makhluk hidup.


Potret

Foto dengan objek manusia, baik secara individual maupun kelompok, dengan bergaya portrait yang menonjolkan unsur personality objek foto.

 

Nature

Segala fenomena alam, satwa liar hidup di habitat aslinya serta tumbuh-tumbuhan liar yang hidup dihabitat alaminya. Kehadiran manusia atau segala bentuk hasil karya budaya manusia tidak boleh tampak dalam foto.


Manusia

Bahasa keren nya adalah foto human interest, objek utamanya berupa manusia secara individual dan kelompok, yang utamanya ditujukan untuk menampilkan mood dari objek foto.


Olahraga

Foto event olahraga.


Panggung

Foto pertunjukan di panggung, seperti konser musik, pentas showbiz, pertunjukan tari dan pentas teater.


Pendesaan

Foto-foto yang menampilkan kehidupan pedesaan, seperti interaksi masyarakat, suasana dan dinamika kehidupan.


Peliharaan (Pets)

Foto binatang peliharaan.


Wisata

Foto wisata (photo traveling) harus menunjukkan perasaan terhadap waktu dan tempat, citra sebuah daerah, penduduknya, atau suatu budaya dalam situasi aslinya, dan tidak ada batasan geografis. Ultraclose-up yang kehilangan identitas asli, foto studio, atau manipulasi fotografi yang mengubah penampakan situasi sebenarnya atau mengubah isi foto tidak masuk dalam photo travel.


Fauna

Fotografi satwa liar adalah salah satu genre fotografi yang berkaitan dengan pendokumentasian berbagai bentuk satwa liar di habitat aslinya. Selain membutuhkan keterampilan fotografi, fotografer satwa liar mungkin juga membutuhkan keterampilan kerajinan lapangan.


Flora

Jenis foto dengan obyek utama tanaman dan tumbuhan dikenal dengan jenis foto flora. Berbagai jenis tumbuhan dengan segala keanekaragamannya menawarkan nilai keindahan dan daya tarik untuk direkam dengan kamera.

 

# Fungsi

Applied photography (fotografi terapan)

Seni terapan , yaitu berfungsi sebagai alat bantu merekam, menjelaskan secara cepat dan akurat terhadap kegiatan atau bidang yang memerlukannya, seperti dikemukakan oleh Soelarko (tanpa tahun: xi) bahwa fungsi fotografi antara lain sebagai identitas pribadi misalnya pasfoto, rekaman perkawinan, rekaman barang bukti di kepolisian, pengadilan, rekaman mengenai organ tubuh di bidang kedokteran, dan sebagainya. Ada beberapa macam dan tujuan :

Dokumentasi/arsip

Agrobisnis

Kesehatan

Geografi

Otomotif

Olahraga (sport)

Kriminalitas

Interior

Desain grafis

Bidang jurnalistik

Art photography (fotografi seni)

Fotografi seni, Kusnadi berpendapat bahwa (dalam Dermawan, 1994: 17) berpendapat, bahwa fotografi seni merupakan hasil pengamatan fotografer mengenai segala sesuatu yang dipandangnya berharga untuk diabadikan secara estetis, ekspresif, dan visual dengan wawasan pemotret sebagai ucapan seni. Karya fotografi seni itu sekarang populer dengan sebutan foto seni (fine art). Sebuah karya atau foto dapat dikatakan sebagai benda seni :

Ketika bukan hanya merupakan hasil upaya proses reproduksi belaka,

Pemunculan ide atau gagasan dalam menciptakan foto seni tidaklah muncul begitu saja dan terkesan dadakan,

Foto seni  yang baik biasanya melalui suatu proses pengamatan empirik, komparasi, dan perenungan,

Juga serangkaian mimpi yang panjang dan berakhir sebagai sebuah eksekusi : konsep dan visi dan misi (transparan dan baru).

Fine Art photography membutuhkan keterampilan komposisi dimana fotografer memainkan elemen yang tersedia dalam objek seperti garis, bidang  dan ruang yang tersedia, juga unsur cahaya yang tersedia. (Dalam weekly phothography challenge)

Sebagai fotografer foto seni lebih dominan dilakukan sebagai hobi dibandingkan pekerjaan

Foto seni lebih bertujuan untuk mencurahkan kreatifitas fotografer dalam mengambil gambar, dan tidak memikirkan kompensasi dalam bentuk uang. Tetapi lebih ke kandungan makna foto itu.

Elemen-elemen yang dieksploitasi dalam foto seni biasanya adalah komposisi, penyinaran yang dramatis, dan nada warna.

 

# Sumber

lhttps://id.pinterest.com/search/pins/?rs=ac&len=2&q=abstract%20photography&eq=abtrac&etslf=8910&term_meta[]=abstract%7Cautocomplete%7C2&term_meta[]=photography%7Cautocomplete%7C2

lhttps://kelasfotografi.wordpress.com/2013/08/25/pengertian-dan-sejarah-singkat-fotografi/#:~:text=Fotografi%20berarti%20proses%20atau%20metode,ada%20foto%20yang%20bisa%20dibuat.

https://journal.uny.ac.id/index.php/imaji/article/view/18298

lhttp://sastra.um.ac.id/wp-content/uploads/2009/10/Pertemuan-Seni-Lukis-dan-Seni-Fotografi-Triyono-Widodo.pdf?origin=publication_detail

lhttps://id.pinterest.com/search/pins/?q=fine%20art%20photography&rs=guide&term_meta[]=art%7Ctyped&term_meta[]=photography%7Ctyped&add_refine=fine%20art%20photography%7Cguide%7Cword%7C0

lhttps://id.pinterest.com/search/pins/?q=still%20life%20photography&rs=typed&term_meta[]=still%7Ctyped&term_meta[]=life%7Ctyped&term_meta[]=photography%7Ctyped

https://g.co/kgs/YZTBae

Ppt dari bapak dosen Drs. Mardiyatmo M.Pd.